ani muslihah. Powered by Blogger.

Archives

kolom komentar


ShoutMix chat widget

Search This Blog

rss

Pages

Thursday, June 24, 2010

Setetes Darah Untuk LDL

Sedikit aku menceritakan sebuah wadah kemanusiaan non profit. Kehadirannya di Lampung hampir 3 tahun setelah di launching. Wadah ini saat itu memiliki anggota relawan sekitar 1500 orang. Saya sangat teringat kala itu pencetusnya adalah Muchlas E Bastari dan wadah ini terakomodir dengan baik oleh sebuah Partai yang bernama Partai Keadilan Sejahtera.

Taukah kalian, wadah apa yang telah didirikan? wadah ini keberadaannya cukup bermanfaat bagi mereka yang membutuhkan. Setiap hari ada saja pasien yang ingin minta dilayani kebutuhannya. Kalau sedang tinggi tingkat kebutuhan, setiap hari Koriyanto costumer service Lumbung Darah Lampung, bisa menampung permintaan antara 10 sampai 15 orang bahkan lebih dan hampir setiap hari LDL membuka pelayanan 24 jam. Dan Alhamdulillah, relawan yang terdaftar didalamnya selalu siap sedia kapan pun mereka dibutuhkan. Asalkan kondisi mereka baik dan layak untuk di donor darahnya. Hebatnya lagi, operasional LDL ini kesemuanya, hanya ditangani oleh Koriyanto seorang.

Subhanallah, terlepas siapaun induk dari wadah ini, saya mengapresiasi keberadaannya. Di tengah kehidupan yang serba bernilai ekonomi, ternyata masih ada wadah yang menolong orang tanpa pamrih hidup ditengah-tengah kita. Wadah ini sebagai informasi saja, secara tidak resmi menjadi rujukan beberapa rumah sakit di Bandar Lampung.

Tapi saudaraku, miris memang hati ini mendengarnya, wadah ini rencananya akan segera ditutup. Satu diantara penyebabnya, saat ini, menginjak tahun ke tiga wadah ini hanya memiliki 200 anggota yang tercatat dan hanya sekitar 20 orang yang dinyatakan aktif menyumbangkan darah mereka pada orang yang membutuhkan. 20 orang ini hampir tidak ada jeda, darah mereka selalu di sedot setiap bulan, belum sempat terjadi peremajaan atau pemulihan secara menyeluruh tapi darah mereka sudah dibutuhkan lagi, sementara asupan mereka terkadang belum tentu terpenuhi dengan baik.

Dari tahun ke tahun, relawan terdaftar lepas. Masing-masing punya alasan tersendiri, karena pindah domisili, nomor yang diberikan sulit dihubungi, ada juga karena sakit yang sifatnya menular pada orang lain dan ada juga yang lepas tanpa memberi informasi. Alakurihal semua itu, tidak ada yang pasti di dunia ini.

Meskipun sudah sangat memprihatinkan, LDL hingga saat ini tetap ada. Dia ada karena masih sejauh ini masih ada yang membutuhkan. Wadah ini penulis pikir sangat mulia, banyak nyawa yang tertunda ajalnya karena sumbangan darah para relawan sekalian, ada juga yang dipersaudarakan karena wadah itu.. Subhanallah..Semoga Allah mencatat amal-amal kebaikan kalian semua dan menolong kalian dari perihnya api neraka, karena ketulusan kalian dalam menolong orang melalui wadah ini.

Dengan segala keterbatasan, perlu disadari bahwa wadah ini adalah perkumpulan manusia. Adakalanya mereka berada pada titik jenuh, tentunya kita tidak mengharapkan wadah ini betul-betul tutup warung ditengah kebutuhan yang selalu ada. Kita tidak menginginkan 20 relawan ini pada akhirnya menyatakan menyerah dan berlepas diri dari wadah ini.

Reralan LDL membutuhkan dukungan dari kita semua..